Senin, 29 November 2010

PROFIL RAYON PENCERAHAN GALILEO


Dalam pepatah Arab mengatakan “Syubhanul Yaum Rijaalul Ghoddi” Pemuda sekarang adalah Pemimpin Masa depan, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon “Pencerahan” Galileo, merupakan salah satu organisasi Mahasiswa Islam berbasis eksact “Sains dan Teknologi” yang mandiri yang secara struktural berada dibawah naungan PMII Komisariat Sunan Ampel UIN Malang, sedangakan hubungan dengan Nahdatul Ulama (NU) masih tetap terikat dalam bingkai garis Kultural. Pada awalnya kader-kader PMII yang ada pada jurusan tadris matematika dan biologi (yang pada saat itu keberadaannya masih dibawah naungan Rayon Chondrodhimuko/ Fakultas Tarbiyah) berinisiatif untuk memisahkan diri dengan Rayon condrodimuko karena sangat merasa belum maksimal dalam berfikir, bersikap,bertindak, beraktualisasi diri, serta menggali potensi diri secara mandiri,sekaligus dirasa kurang efektif dalam aktifitas pengkaderannya. disertai dengan prinsip pengembangan organisasi dengan sebuah Tujuan untuk membentuk Sebuah pribadi yang dengan segala kapasitas pribadinya terasah, kemudian mengarahkan semua kualitas pribadinya bagi kepentingan Masyarakat dan bangsa.
 Berangkat dari Latar belakang dan Kegelisahan di atas Serta besamaan dengan adanya pemisahan fakultas yang semula Matematika dan Biologi adalah jurusan tadris (pendidikan) dibawah Fakultas Tarbiyah menjadi jurusan murni di bawah Fakultas MIPA (yang sekarang berubah menjadi Fakultas Sains dan Teknologi). Akhirnya aspirasi dan inisiatif pembentukan Rayon  baru dibawa dalam sebuah Loka karya pengembangan organisasi (LPO) Komisariat Suanan Ampel Uin Malang periode 1999-2000, akhirnya setelah mendapat restu dari ketua Rayon Condrodhimuko (sahabat M. Quraisyi) sekaligus ketua komisariat (Sahabat Alamul Huda) pada saat itu, dideklarasikanlah berdirinya Rayon “Pencerahan” Galileo pada tanggal 10 Juni 2000 di gedung J-4 STAIN Malang (Sekarang menjadi gedung B UIN)
Sedangakan untuk nama Rayon sendiri sebelumnya dari kader-kader Biologi mengusulkan nama Ibnu Sina, karena dinilai memiliki disiplin keilmuwan yang paham dalam bidang kedokteran, selanjuntya kader-kader dari jurusan Matematika mengusulkan  Galileo yang di anggap sebagai Scientist yang dikenal dengan pola disiplin keilmuawnnya yang sekaligus secara konsensus di sepakati untuk di jadikan sebagai nama Rayon yang nantinya akan mewadahi semua kader Mipa pada saat itu.
Dalam keberadaannya sekaligus perjalanan sejarahnya Rayon” Pencerahan” Galileo sebagai wahana profesionalitas dan intelektualitas seta kaderisasi mahasiswa di lingkungan fakultas Saintek, telah mengalami 11 periodesasi pengurus yang pertama yakni Sahabat Herianto (2000-2001), Sahabat Khilwan Habibi (2001-2002), Sahabat Hendrik Ahyar (2002-2003), Sahabat Mubin Masduki(2003-2004), Sahabat Bambang Riadi (2004-2005). Sahabat Yusuf Afandi (2005-2006), Sahabat Agus Saifurrohim (2006-2007), Sahabat Ahmad Sadzily (2007-2008), Sahabat Barokat Anas Al-Hadi (2008-2009), Sahabat Arief Nurhandika(2009-2010), dan Sahabat M. Yasin Arif(2010-2011).
Sebagai salah satu organisasi kemahasiswaan Rayon “Pencerahan” Galileo  bergerak di bidang pengkaderan dan terus berusaha menjadi wahana aktualisasi serta untuk menggali potensi diri dalam dunia pergerakan dan dunia akademiknya untuk ‘Terbentuknya pribadi muslim yang bertaqwa kepada Allah swt. berbudi luhur, berilmu, cakap, dan bertanggung jawab dalam mengamalkan ilmu pengetahuannya dan komitmen memperjuangkan cita-cita kemerdekaan Indonesia’.  (Visi Misi PMII ).
Rayon “Pencerahan” Galileo yang beranggotakan mahasiswa berbasis eksakta, Sebagian orang mengatakan mahasiswanya terkesan individualis dan  praktis. Karena hal yang demikianlah Rayon “Pencerahan” Galileo dituntut untuk berupaya membuka pola pikir warga eksakta menjadi warga eksak yang berpikiran luas, mempunyai paradigma kritis transformatif, profesional,ilmiah (positif) dan dinamis. dan mengaktualisasikan diri sebagai sebuah citra diri “Ulul Albab”. (Semoga sedikit pengetahuan diatas bermanfaat bagi Sahabat-Sahabati Mahasiwa).Amien
Wallahul Muwaffiq Ilaa Aqwamith Thorieq
Wassalamualaikum Wr. Wb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar